Ketua Umum PSSI Djohar Arifin Husin berharap ajang Indonesia Super League (ISL) segera bubar. Pasalnya, liga ini tidak diakui oleh PSSI sebagai federasi resmi sepak bola di dalam negeri dan juga oleh federasi sepak bola dunia, FIFA.
"Jika bisa besok bubar, kenapa tidak?" ujarnya usai laga pembuka divisi utama LPIS, di Semarang, kemarin.
Namun, Djohar menegaskan bahwa PSSI belum bisa berbuat apa-apa saat ini untuk mengintervensi liga yang digelar sejak 1 Desember lalu. PSSI berwenang untuk bertindak jika sudah ada keputusan FIFA.
"Kami hanya menanti keputusan FIFA, jika FIFA menyatakan bubarkan LSI kami akan segera bertindak," tambahnya.
Hanya saja, Djohar kembali mengingatkan bahwa ISL tidak diakui oleh PSSI. Keberadaan liga saingan seperti ini, lanjutnya, menjadi awal kehancuran sepak bola tanah air. Pasalnya, pemain yang tidak bisa berbuat apa-apa kena imbasnya.
"Tidak ada kompetisi yang resmi didaftarkan ke FIFA, selain Liga Prima Indonesia Sportindo," tegasnya.