KOMPAS BOLA - Pelatih AS Roma, Luis Enrique, menolak menyalahkan Francesco Totti atas hasil imbang 1-1 saat timnya menjamu Juventus, Senin atau Selasa (13/12/2011) dini hari WIB. Kegagalannya mengeksekusi penalti, katanya, bukan sebuah kesalahan.
Roma sempat unggul lebih dulu berkat gol Daniele De Rossi. Namun, Giorgio Chielini kemudian menyanakan kedudukan. Tak lama berselang, Roma mendapat hadiah tendangan penalti, setelah Arturo Vidal melakukan pelanggaran kepada Erik Lamela di kotak terlarang. Tapi, Totti yang mengeksekusi penalti, gagal mengubahnya menjadi gol. Bola tendangannya mampu dihalau kiper Juventus, Gianluigi Buffon.
"Kegagalan mengeksekusi penalti memang menyedihkan. Tapi, Gianluigi Buffon adalah kiper hebat. Penting menegaskan hal ini, seperti harus diakui pula bahwa Juventus adalah tim yang sangat kuat," tegas Enrique kepada Sky Sport Italia.
"Saya bahagia dengan penampilan para pemain kami. Mereka mempraktikkan permainan bagus. Saya juga bahagia, karena suporter juga mendukung dengan baik. Hari ini, kami sudah melakukan usaha yang baik, mari teruskan permainan seperti ini," tambahnya.
Enrique yang sedang dalam tekanan setelah kekalahan dari Udinese dan Fiorentina, memberi pujian khusus kepada Miralem Pjanic. Dia mampu menutup gelandang Juventus, Andrea Pirlo, bahkan menggagalkan usahanya mencetak gol.
"Mematikan gerak Pirlo adalah salah satu rencana kami. Pjanic melakukannya dengan baik, juga para gelandang lain," pujinya.
Tentang ancaman pemecatan, Enrique tak terlalu merisaukannya. "Saya merasakan kepercayaan tim, klub, dan pemain kepada saya. Saya akan terus bekerja sampai mereka (manajemen) menyatakan pemecatan," tegasnya.